Berita terbaru Podomoro Park Bandung  BACK TO TIPS

Tanaman Selalu Layu? Perhatikan Langkah Ini Untuk Rawat Taman Seperti Pro!

Tak ada yang lebih menyenangkan selain pulang ke rumah dengan pemandangan hijau yang menyambut dari taman pribadi. Tapi seringkali, harapan itu berubah jadi kekesalan saat daun mulai menguning, batang mengering, dan tanah tampak pecah. Tanaman layu bisa jadi sinyal bahwa ada yang perlu diperbaiki dalam cara merawatnya.

Perawatan taman sebenarnya bukan soal tangan dingin atau bakat khusus. Semua bisa belajar menyulap ruang hijau jadi surga kecil asalkan tahu langkah dasarnya.

1. Mengenali karakter tanaman

Setiap tanaman punya kebutuhan yang berbeda. Lidah mertua dan monstera, misalnya, tidak butuh banyak air, sementara sirih gading senang dengan media yang sedikit lembab. Mengenal karakteristik dasar tiap tanaman bisa jadi titik awal yang menyelamatkan banyak dedaunan dari kematian dini.

2. Waktu siram yang tepat

Menyiram tanaman  tidak bisa sembarangan. Pagi dan sore adalah waktu terbaik, saat matahari tidak terlalu terik dan air bisa terserap dengan baik. Hindari menyiram di siang bolong karena air yang menguap terlalu cepat hanya akan membuat tanaman semakin stres.

3. Media tanam yang bernapas

Tanah bukan sekadar tempat berpijak akar. Ia adalah sumber kehidupan. Campuran tanah, kompos, dan pasir bisa menciptakan media tanam yang seimbang, tak terlalu padat dan mampu mengalirkan air dengan baik. Drainase yang buruk adalah musuh utama akar sehat.

4. Pupuk bukan soal banyaknya

Banyak yang berpikir tanaman akan tumbuh subur dengan pupuk yang berlimpah. Padahal, kelebihan nutrisi justru bisa membakar akar. Lebih baik memberi sedikit namun rutin, sesuai kebutuhan jenis tanaman.

5. Taman adalah ruang hidup

Taman bukan sekadar hiasan visual, tapi juga bagian dari ekosistem rumah. Sesekali, biarkan kupu-kupu dan lebah mampir. Ciptakan lingkungan yang mendukung kehidupan, bukan hanya untuk manusia tapi juga makhluk kecil lainnya.

Nawasena: Rumah dengan Empat Taman Pribadi yang Selalu Hidup

Semua prinsip perawatan taman tadi menjadi bagian utuh dari konsep hunian Nawasena di Podomoro Park Bandung. Terletak di cluster paling premium, Brahmapuri, Nawasena hadir sebagai rumah tiga lantai dengan empat taman pribadi yang tersebar di berbagai sisi rumah. Bukan hanya cantik, taman-taman ini dirancang menyatu dengan alur aktivitas harian—mulai dari sudut bersantai, ruang makan terbuka, hingga titik meditasi di lantai atas.

Dengan konsep “4 Gardens 1 House”, rumah ini memaksimalkan pencahayaan alami, sirkulasi udara, dan koneksi visual antar-ruang. Tak heran jika suasana di dalam rumah terasa sejuk dan lapang, tanpa perlu banyak pendingin buatan. Dan berkat teknologi smart home, menyiram taman pun bisa dilakukan otomatis, sesuai jadwal dan kebutuhan tanaman.

Untuk yang ingin tinggal di tempat yang bukan hanya nyaman tapi juga menyatu dengan alam, Nawasena adalah pilihan yang sulit ditandingi. Hijaunya bukan hanya pemandangan, tapi gaya hidup yang mendamaikan.
 

Whatsapp icon Mail Icon